Skip to main content

Kaset Rekamanku

Beberapa hari lalu, Oma ngasih saya kaset. Bukan kaset biasa, tapi kaset rekaman suara saya waktu kecil, yang udah lama hilang!
Langsung deh, saya ngacir ke rumah, bernapsu dengerin kaset itu!
Ternyata, setelah didengerin…
Busyet! Konyol banget!
Haha, masa ada rekaman suara saya nyanyi Lihat Kebunku? Mana suaranya cempreng banget! Umur dua tahun kayaknya, nyanyinya masih nggak hafal gitu
Duh, jadi kangen masa-masa kecil dulu...
And call me narsis or whatever, but I’m sooooo in love with my voice on that record!

Comments

Anonymous said…
jd inget dulu wkt msh kcl, klo gue nangis, nyokap gue suka ngerekam suara nangis gue terus dia puter lagi supaya gue malu... andy u know what???

it do WORK
Anonymous said…
the best gift i ever know...

salam kenal ya..
Anonymous said…
huaaaaa ... hehe ... ah ga seru klo ga dikasih tau rekamannya ...
postingan tanpa bukti yg kuat berupa skrinshut or rekaman ... bisa berpotensi HOAX ..kwakakaka
Stephanie Zen said…
senny: ntr kalau saya punya anak, saya jg mau coba rekam ahh :p

bayou: really?? *GR*

kien: ini saya upload'in potonya deh :D
Jadi ingat masa kecil deh

Popular posts from this blog

5566

Tahu grup 5566 *a.k.a double-five double-six , five-five six-six , or u-u-liu-liu * nggak? Itu lhoo… yang dulu pernah main serial drama Asia yang judulnya My MVP Valentine . Yang personelnya Tony Sun , Rio Peng, Zax Wang, Jason Hsu , sama Sam Wang. Nah, kemarin saya bongkar-bongkar kamar , dan… voila! Ketemu VCD karaoke lagu-lagu mereka! Terus iseng gitu kan nyetel di laptop, ehh... taunya masih bagus ! Dan hebringnya lagi, saya masih hafal kata-katanya! Tau deh pronounciationnya bener apa nggak, sudah dua tahun saya nggak menyentuh bahasa Mandarin sih Ahh... jadi kangen masa-masa nonton My MVP Valentine dulu. Jaman saya cinta-cintaan sama si mantan yang mirip salah satu personel 5566

One Last Chance

With a grateful heart, I proudly present you my 11th book: Adrienne Hanjaya, novelis muda berbakat yang buku-bukunya selalu bestseller, mempunyai satu prinsip: Tak boleh ada patah hati yang tak menghasilkan royalti. Setiap kisah cintanya yang berantakan selalu dituangkan Adrienne dalam naskah. Semuanya. Dengan nama tokoh pria yang sering kali menggunakan nama sebenarnya, dengan ending buruk bagi si tokoh pria dan kebahagiaan bagi si tokoh wanita. Adrienne berpendapat, para pria itu layak mendapatkannya karena telah menyia-nyiakan cintanya. Sampai akhirnya, Adrienne bertemu Danny Husein, calon dokter muda yang bahkan sempat dikiranya too good to be true . Kali ini Adrienne mengira akhirnya ia bisa menulis novel roman yang berakhir dengan tokoh pria dan wanita bahagia bersama. Tapi perkiraan Adrienne salah. Salah satu cowok yang pernah dijadikan tokoh novelnya memberitahu Danny tentang prinsip menulis Adrienne. Bagaimana reaksi Danny mendengar itu? Apakah ia memilih meninggalka...

Available Now on Bookstores!

Harusnya dari Selasa kemarin posting, tapi ga sempat-sempat.. It's officially available on the bookstores now! Bisa dibeli di toko-toko buku terdekat ya! Mau beli secara online juga bisa di sini atau di sini . Ditunggu commentnya jika sudah baca. Tengkyu, everybody!