Skip to main content

(Only) One Gold

Akhirnya, kita “hanya” dapat satu emas di Olimpiade Beijing 2008.
Ganda campuran Nova Widianto/Lilyana Natsir kalah dari ganda Korea, Lee Hyo Jung/Lee Yong Dae di final.

Saya sediiiiiiiiiiihhhhh! Sampai cuma bisa bengong di depan TV waktu mereka kalah.
Huhuhu nggak rela rasanya. Nova/Lilyana kan ganda nomor satu dunia, dan unggulan pertama pula. Sementara duo Lee itu non-seeded. Dan hanya rank 10 BWF. Ohh benar-benar tak percaya mereka kalah. Straight set, lagi!
Kalau menurut saya, Nova/Lilyana mainnya nggak lepas. Mereka seperti grogi tampil di final Olimpiade. Dan pasangan Korea sih cuek aja. Mereka nothing to loose, kalah pun nggak papa. Tapi kayaknya justru nothing to loose itu yang membuat mereka bisa tampil lepas, sementara pasangan Indonesia nggak bisa mengeluarkan kemampuan aslinya, hiks...
Dan sudah emas lepas, perunggu pun tak dapat. Di perebutan perunggu, Vita Marissa/Flandy Limpele kalah dari ganda China, He Hanbin/Yu Yang.


Tak ada medali di hari kemerdekaan, ternyata
Tapi saya tau, apapun hasilnya, dua pasang ganda campuran kita sudah melakukan yang terbaik yang mereka bisa.
Bukan hal yang gampang untuk Nova/Lilyana jadi unggulan pertama dan ditarget medali emas.
Bukan hal yang gampang melawan dua orang Korea yang bak overdosis minum ginseng itu. Anj**t, tenaga mereka beneran kayak kuda!
Bukan hal yang gampang buat Vita/Flandy untuk melawan ganda China di depan ribuan suporternya.
Saya tetap bangga dan berterima kasih sama Nova/Lilyana dan Vita/Flandy untuk perjuangan mereka selama di Beijing
Dan mungkin ini rencana Tuhan supaya Indonesia nggak terlalu besar kepala karena dapat dua medali emas di Olimpiade

Anyway, also huuuugeeeeee thanks to these guys!

Our champion, Markis Kido and Hendra Setiawan!
Mereka berhasil mempertahankan tradisi emas bulutangkis Indonesia di Olimpiade, yeaaaahhh! Kido/Hendra mengalahkan ganda putra China, Cai Yun/Fu Hai Feng dengan 12-21, 21-11, 21-16. YESSSS!
Di game pertama, Kido/Hendra bak dibantai. Dihajar habis-habisan! Saya sampai bengong ngeliatnya.

Tapi set kedua, Kido/Hendra ganti memimpin. Bola-bola yang tanggung langsung diserobot! Mereka menang dan berhasil memaksakan rubber set.
Dan memang terbukti mereka adalah ganda nomor satu, karena set ketiga mereka memimpin jauh, dan berhasil menang dengan 21-16. We won the gold!!!
Kido, Hendra, dan pelatih mereka langsung berpelukan sampai berguling-guling di lapangan!

Dan orang rumah cuma bisa bengong ngeliat saya nyaris melakukan hal serupa :p I’m sooooooo happy!
Overall, thanks to all Indonesian shuttler who struggle on the Olympic: Maria Kristin Yulianti, Taufik Hidayat, Sony Dwi Kuncoro, Markis Kido, Hendra Setiawan, Luluk Hadiyanto, Alvent Yulianto, Nova Widianto, Lilyana Natsir, Vita Marissa, and Flandy Limpele. Apapun hasil yang telah kalian raih, entah gugur di babak pertama ataupun medali emas, Indonesia still proud of you guys! Dan huge thanks juga karena sudah bikin saya sangat sangat excited seminggu kemarin ini hehe..
Huwaaa... masih empat tahun lagi sampai Olimpade London 2012...

PS: Pics taken from here

Comments

rina said…
Reporter Steph beraksi lagi, hihi =) Praise the Lord ya Steph, biarpun cuma satu, tetap lebih baik daripada nol ;-)
Stephanie Zen said…
hehehe iya ci :p
yep, tetap ebrsyukur sm Tuhan & berterima kasih sm atlet2 kita untuk hasil yg telah mereka raih :)
Unknown said…
gw tau dari SBY ngomong bersamaan waktu cucunya lahir, ternyata liputannya lebih lengkap disini...
Stephanie Zen said…
dee: hahaha iya, blog ini berubah jadi blog berita selama Olimpiade Beijing 2008 x)

Popular posts from this blog

Pindahan #2: Putus

Nggak, saya nggak putus. Lha mau putus sama siapa? Okay, selamat datang kembali di blog post series Pindahan! Buat yang belum baca part 1-nya, sila dibaca di sini ya, biar nggak bingung saya ngoceh tentang apa. Lanjuttt! Untuk pindahan kali ini, saya memutuskan nggak pakai jasa mover alias tukang jasa pindahan. Kenapa? Karena selain barang saya nggak banyak-banyak amat, pakai mover di sini juga lumayan mahal, bisa $70 - $100. Mending duitnya dipake buat beli baju baru . Nah, resiko nggak pakai mover adalah, saya harus mau pindahin barang saya sedikit demi sedikit dari rumah lama ke rumah baru. Rutinitas saya tiap pagi selama seminggu belakangan kira-kira begini: tiap pagi ke kantor bawa gembolan dua travel bag atau satu koper --> Dilihatin dan ditanyain sama orang-orang sekantor, "Wah, you're flying back home, ah?" --> I wish --> Kerja membanting tulang demi sepetak kamar sampai kira-kira jam 7 malam --> Gotong-gotong gembolan ke rumah baru. Asal ta

Ziklag

Beberapa hari yang lalu, saya lagi baca One Year Bible Plan, waktu roommate saya ingatin untuk bayar uang kost. FYI, we rent a unit of HDB (sebutan untuk rumah susun di Singapore) here, consists of three bedrooms, and one of those rooms has been vacant for a month. We’ve been trying our best in order to find a housemate, but still haven’t found one yet. Nah, berhubung saya dan roommate saya nyewa satu unit, konsekuensinya adalah kalau ada kamar yang kosong, kami yang harus nanggung pembayarannya. Haha, finding a housemate is frustating, and paying for a vacant room is even more! :p But then, we have no choice. Jadi, waktu roommate saya ingatin untuk bayar uang kost (karena memang udah waktunya bayar), I went downstair to withdraw money from ATM (di bawah rumah saya ada mesin ATM, lol!). Waktu habis ngambil uang, saya cek saldo, dan… langsung mengasihani diri sendiri, wkwk. Ironis sekali bagaimana sederet angka yang terpampang di monitor mesin ATM bisa mempengaruhi mood-mu, ya? :p N

5566

Tahu grup 5566 *a.k.a double-five double-six , five-five six-six , or u-u-liu-liu * nggak? Itu lhoo… yang dulu pernah main serial drama Asia yang judulnya My MVP Valentine . Yang personelnya Tony Sun , Rio Peng, Zax Wang, Jason Hsu , sama Sam Wang. Nah, kemarin saya bongkar-bongkar kamar , dan… voila! Ketemu VCD karaoke lagu-lagu mereka! Terus iseng gitu kan nyetel di laptop, ehh... taunya masih bagus ! Dan hebringnya lagi, saya masih hafal kata-katanya! Tau deh pronounciationnya bener apa nggak, sudah dua tahun saya nggak menyentuh bahasa Mandarin sih Ahh... jadi kangen masa-masa nonton My MVP Valentine dulu. Jaman saya cinta-cintaan sama si mantan yang mirip salah satu personel 5566