Skip to main content

Lagi-Lagi Nonton Pilem!

Haha, saya emang lagi gencar-gencarnya nih nonton pilem. Selain karena di seberang rumah ada rental VCD, tante saya yang merangkap teman sekantor juga lagi hobi nyewa film, alhasil saya bisa nebeng nonton di kantor
Nah, ini review film-film itu lagi *sekedar panduan aja kalau misalnya mau nyewa film juga *:

1. Yours, Mine & Ours
Starring: Dennis Quaid, Rene Russo, etc.
Duda Frank Breadsley punya 8 orang anak. Helen North yang janda punya 4 orang anak kandung, plus 6 anak adopsi. Apa jadinya kalau mereka menikah dan tinggal di dalam satu rumah?
Yep, persis seperti taglinenya: 18 kids, one house, NO WAY.
Kegilaan dimulai dengan pindahan dua keluarga superbesar ini ke rumah baru mereka, yang terletak di pinggir pantai dan punya mercusuar sendiri. Pembagian kamar saja kacau balau, apalagi anak-anak Frank yang super-rapi dan disiplin *karena bokapnya punya background militer* benar-benar nggak bisa menoleransi sifat sembrono dan jorok anak-anak Helen. Ke-18 anak itu beranggapan mereka nggak seharusnya menjadi satu keluarga. Dan mereka punya rencana: membuat kekacauan yang bisa menyebabkan Frank dan Helen bertengkar dan berpisah.
Loves: Film ini kocak banget! Nggak kebayang deh punya keluarga dengan 18 anak! Teruuss, aku suka banget yang main jadi William *anak sulungnya Frank* di film ini, ganteeengg ! *haiyahh teteupp*
Hates: Ah entahlah, ide menyatukan dua keluarga tetap tidak pernah dapat nilai bagus di mataku *???*

2. Music & Lyrics
Starring: Hugh Grant, Drew Barrymore, etc.
Alex Fletcher adalah mantan personel grup band PoP!, yang beken banget di era 80-an. Sekarang, di tahun 2007, dia hanya memiliki satu album solo yang gagal, sementara teman satu band-nya dulu, Colin, sukses besar menjadi penyanyi solo dan aktor film box office. Tapi Alex punya kesempatan mengembalikan masa kejayaannya, asal bisa menciptakan lagu untuk Cora, penyanyi wanita yang sedang melejit. Sayangnya, Alex hanya bisa menciptakan melodi sebuah lagu, untuk masalah lirik dia benar-benar payah.
Sampai suatu hari, datang Sophie Fisher, pengurus tanaman di apartemennya yang ternyata jago menulis lirik lagu!
Loves: Lagu yang dibuat Alex dan Sophie kereeeennn! Plus, Cora adalah penyanyi yang gilaaa banget konyolnya! Bener-bener bikin nggak tahan kepingin ngakak!
Hates: Yah, ide ceritanya standar aja gitu, so-so lah, nothing special.

Comments

tikabanget™ said…
hihihi...
ayooo..!
nontooonnn!!!

Popular posts from this blog

Pindahan #2: Putus

Nggak, saya nggak putus. Lha mau putus sama siapa? Okay, selamat datang kembali di blog post series Pindahan! Buat yang belum baca part 1-nya, sila dibaca di sini ya, biar nggak bingung saya ngoceh tentang apa. Lanjuttt! Untuk pindahan kali ini, saya memutuskan nggak pakai jasa mover alias tukang jasa pindahan. Kenapa? Karena selain barang saya nggak banyak-banyak amat, pakai mover di sini juga lumayan mahal, bisa $70 - $100. Mending duitnya dipake buat beli baju baru . Nah, resiko nggak pakai mover adalah, saya harus mau pindahin barang saya sedikit demi sedikit dari rumah lama ke rumah baru. Rutinitas saya tiap pagi selama seminggu belakangan kira-kira begini: tiap pagi ke kantor bawa gembolan dua travel bag atau satu koper --> Dilihatin dan ditanyain sama orang-orang sekantor, "Wah, you're flying back home, ah?" --> I wish --> Kerja membanting tulang demi sepetak kamar sampai kira-kira jam 7 malam --> Gotong-gotong gembolan ke rumah baru. Asal ta

Ziklag

Beberapa hari yang lalu, saya lagi baca One Year Bible Plan, waktu roommate saya ingatin untuk bayar uang kost. FYI, we rent a unit of HDB (sebutan untuk rumah susun di Singapore) here, consists of three bedrooms, and one of those rooms has been vacant for a month. We’ve been trying our best in order to find a housemate, but still haven’t found one yet. Nah, berhubung saya dan roommate saya nyewa satu unit, konsekuensinya adalah kalau ada kamar yang kosong, kami yang harus nanggung pembayarannya. Haha, finding a housemate is frustating, and paying for a vacant room is even more! :p But then, we have no choice. Jadi, waktu roommate saya ingatin untuk bayar uang kost (karena memang udah waktunya bayar), I went downstair to withdraw money from ATM (di bawah rumah saya ada mesin ATM, lol!). Waktu habis ngambil uang, saya cek saldo, dan… langsung mengasihani diri sendiri, wkwk. Ironis sekali bagaimana sederet angka yang terpampang di monitor mesin ATM bisa mempengaruhi mood-mu, ya? :p N

5566

Tahu grup 5566 *a.k.a double-five double-six , five-five six-six , or u-u-liu-liu * nggak? Itu lhoo… yang dulu pernah main serial drama Asia yang judulnya My MVP Valentine . Yang personelnya Tony Sun , Rio Peng, Zax Wang, Jason Hsu , sama Sam Wang. Nah, kemarin saya bongkar-bongkar kamar , dan… voila! Ketemu VCD karaoke lagu-lagu mereka! Terus iseng gitu kan nyetel di laptop, ehh... taunya masih bagus ! Dan hebringnya lagi, saya masih hafal kata-katanya! Tau deh pronounciationnya bener apa nggak, sudah dua tahun saya nggak menyentuh bahasa Mandarin sih Ahh... jadi kangen masa-masa nonton My MVP Valentine dulu. Jaman saya cinta-cintaan sama si mantan yang mirip salah satu personel 5566