Skip to main content

Latah

Percaya nggak kalau orang Indonesia tuh suka latah?
Nggak usah dalam hal yang berat-berat lah, kasih contoh yang ringan aja. Ingat lagunya Dewa 19 yang Sedang Ingin Bercinta?
Sejak lagu itu keluar, sekarang menjamur deh lagu yang judul ataupun liriknya ada embel-embel kata “bercinta”nya. Yang paling banyak latah sih band-band ga jelas itu. Simak yang di bawah ini:
a) Band Zero to Hero, entah judul lagunya apa, liriknya begini: aku adalah seorang pengecut... yang tak pernah berani... ajakmu tuk bercinta. Aku hanya bisa mengagumi... dirimu ooo... wanita jalangku *lagu macam apa ini??? *
b) Nggak jelas band apa, judul lagunya Julia, liriknya begini: kata Julia, dia masih terlalu muda untuk bercintaaaaa...
c) Terus ada satu penyanyi cewek, namanya Aura Kasih, judul lagunya Mari Bercinta. Yaoloohhh!
Sebenernya mereka ngerti nggak sih definisi kata “bercinta” itu apa? Heloo, bercinta means MAKE LOVE! ML! HAVING SEX! Yang kayak gitu kok dijadikan bagian dari lirik lagu?
Kalau lagunya Dewa sih nggak usah ditanya, Ahmad Dhani kan emang orangnya suka nyeleneh. Kasus khusus lah dia
Takutnya nih ya, kalau sebelum ini pelaku kasus-kasus perkosaan kan sering memakai alasan saya-habis-nonton-VCD-porno-jadi-saya-terangsang kalau ditanya sama polisi, jangan-jangan habis ini mereka alasannya iya-kan-saya-habis-dengar-lagu-yang-ada-kata-bercintanya-Pak-jadi-saya-terangsang.
Nah lho!

Comments

Bukan "latah" sebenarnya, tapi sok ikut-ikutan, numpang beken, mana tau kl ikut-2an malahan jadi hit seller gitu....
vicky wongso said…
hey stephanie... ini bukannya mau comment ttg postmu... mau comment ttg NOVEL baru mu itu loooh...

aduh, seru! gue bacanya ampe ngebut... tidur jem 2 pagi demi nyelesain buku itu! hehehe...

btw... boleh minta email address nggk? mau minta saran nih. Thanks
huy mba' steph..mo kasi tau kalo alamatku ganti
cecurutcedhalberpililip-ria.blogspot.com
jgn lupa di link ulang yaa...
Stephanie Zen said…
mewylve: iya kan latah = ikut2an? :p payah nih lagu2 itu, bener2 merusak telinga :(

baby pianist: waooww makasih yaaa, jadi terharu kamu suka novelku :) kalo mau email bs ke princessa_678@yahoo.com, oke? ;)

vina: oke, aku edit link nya ;)

Popular posts from this blog

Pindahan #2: Putus

Nggak, saya nggak putus. Lha mau putus sama siapa? Okay, selamat datang kembali di blog post series Pindahan! Buat yang belum baca part 1-nya, sila dibaca di sini ya, biar nggak bingung saya ngoceh tentang apa. Lanjuttt! Untuk pindahan kali ini, saya memutuskan nggak pakai jasa mover alias tukang jasa pindahan. Kenapa? Karena selain barang saya nggak banyak-banyak amat, pakai mover di sini juga lumayan mahal, bisa $70 - $100. Mending duitnya dipake buat beli baju baru . Nah, resiko nggak pakai mover adalah, saya harus mau pindahin barang saya sedikit demi sedikit dari rumah lama ke rumah baru. Rutinitas saya tiap pagi selama seminggu belakangan kira-kira begini: tiap pagi ke kantor bawa gembolan dua travel bag atau satu koper --> Dilihatin dan ditanyain sama orang-orang sekantor, "Wah, you're flying back home, ah?" --> I wish --> Kerja membanting tulang demi sepetak kamar sampai kira-kira jam 7 malam --> Gotong-gotong gembolan ke rumah baru. Asal ta

Ziklag

Beberapa hari yang lalu, saya lagi baca One Year Bible Plan, waktu roommate saya ingatin untuk bayar uang kost. FYI, we rent a unit of HDB (sebutan untuk rumah susun di Singapore) here, consists of three bedrooms, and one of those rooms has been vacant for a month. We’ve been trying our best in order to find a housemate, but still haven’t found one yet. Nah, berhubung saya dan roommate saya nyewa satu unit, konsekuensinya adalah kalau ada kamar yang kosong, kami yang harus nanggung pembayarannya. Haha, finding a housemate is frustating, and paying for a vacant room is even more! :p But then, we have no choice. Jadi, waktu roommate saya ingatin untuk bayar uang kost (karena memang udah waktunya bayar), I went downstair to withdraw money from ATM (di bawah rumah saya ada mesin ATM, lol!). Waktu habis ngambil uang, saya cek saldo, dan… langsung mengasihani diri sendiri, wkwk. Ironis sekali bagaimana sederet angka yang terpampang di monitor mesin ATM bisa mempengaruhi mood-mu, ya? :p N

5566

Tahu grup 5566 *a.k.a double-five double-six , five-five six-six , or u-u-liu-liu * nggak? Itu lhoo… yang dulu pernah main serial drama Asia yang judulnya My MVP Valentine . Yang personelnya Tony Sun , Rio Peng, Zax Wang, Jason Hsu , sama Sam Wang. Nah, kemarin saya bongkar-bongkar kamar , dan… voila! Ketemu VCD karaoke lagu-lagu mereka! Terus iseng gitu kan nyetel di laptop, ehh... taunya masih bagus ! Dan hebringnya lagi, saya masih hafal kata-katanya! Tau deh pronounciationnya bener apa nggak, sudah dua tahun saya nggak menyentuh bahasa Mandarin sih Ahh... jadi kangen masa-masa nonton My MVP Valentine dulu. Jaman saya cinta-cintaan sama si mantan yang mirip salah satu personel 5566