Skip to main content

Breaking Dawn

Penulis: Stephenie Meyer
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama, 2009

Buku terakhir dari Twilight Saga.
Bella Swan tak percaya ia menyetujui syarat Edward untuk menikah, sebelum dia “diubah” selamanya menjadi vampir, dari dunia fana menuju keabadian. Bayangkan, apa yang ada di pikiran orang jika dua remaja berusia 18 tahun menikah?
Yep, mereka akan berpikir: oohh, they are married by accident!
Tapi Edward, yang berpikiran sangat konvensional, tetap ngotot dengan syarat itu, dan mau nggak mau Bella harus menerimanya.
Dan dari pernikahan inilah, segala cerita dimulai...

Banyak orang membenci New Moon, Eclipse dan Breaking Dawn, karena menganggapnya terlalu “maksa” dan nggak sebagus buku pertamanya, Twilight. Alasan lainnya: karena gaya bahasa Stephenie Meyer terlalu bertele-tele.
Soal gaya bahasa yang bertele-tele itu, saya setuju. Tapi tidak untuk cerita yang ditawarkan dari setiap seri Twilight saga yang dianggap “maksa”.
Baik Twilight, New Moon, Eclipse dan Breaking Dawn, semua menawarkan konflik yang berbeda. Dan semuanya membuat saya speechless saat membacanya.
Saya histeris sendiri sewaktu pertama membaca Twilight. Membayangkan bagaimana berusahanya Edward menahan nafsu untuk nggak menggigit Bella, saat ia menciumnya.
Saya menangis waktu Edward meninggalkan Bella di New Moon. Apalagi waktu membaca kata-kata Edward yang ini: nantinya akan terasa seolah aku tak pernah ada. Menusuk. Dan lembar-lembar kosong kehidupan Bella yang hampa setelah ditinggal Edward... ck, perasaan saya diperas habis saat adegan ini!
Saya menahan napas waktu keluarga Cullen dan para werewolf melawan Victoria dan para vampir baru yang diciptakannya di Eclipse.
Tapi Breaking Dawn benar-benar... memukau. Kejutan-kejutannya yang sama sekali tak disangka... dan segi penceritaannya yang dari sudut pandang Bella dan Jacob, membuat saya benar-benar terhanyut. Nggak rela saat cerita Bella digantikan Jacob. Tapi nggak rela juga sewaktu bagian Jacob digantikan Bella...
Walaupun Bella masih tetap bodoh, konyol, egois, paranoid, dan kadang saya merasa dia nggak pantas dapat cinta begitu besar dari Edward dan Jacob, tapi yah... itulah Bella. Take it or leave it.
Edward, jangan ditanya, masih begitu memesona. Dan wajar saja dia jadi vampir, karena mana ada sih manusia dengan sifat sesempurna itu?
Kalau saya review bukunya di sini, tentu saja akan sangat susah menghindari spoiler, so... baca sendiri ya! Saya cuma bisa ngasih jaminan, kalau buku ini nggak akan membuatmu menyesal setelah membacanya

Comments

Anonymous said…
mbak phanie... (boleh kan manggilnya bgitu??)

aku temennya rin,,(yang sering posting comment di sini itu lho..)

aku juga sukaaa banget ama Breaking Dawn..
Gak terduga..Full of surprise(s)..mengharukan..
dan patinya,, kerrreeennn!!! 1oo kali kerrreeennn bangeetttt!!!

aku aja sampai..(hampir) nangis, untungnya cuma berkaca-kaca..
you know,, waktu mereka mau ..... sama keluarga Volturri..
ikut deg-deg-an mbak...

aku jadi ribut sendiri...

hhhhh!!!!

intinya,, steph meyer bener-bener ngasih yang terBAIK buat Twilighters..

buat yang baca aja,, klo sempet,jangan lupa baca Breaking Dawn ya..

ditanggung nggak nyesel..

hhehehee.. :)

ps :pesan ini nggak disponsori siapapun lho..! :)
Anonymous said…
mbak phanie... (boleh kan manggilnya bgitu??)

aku temennya rin,,(yang sering posting comment di sini itu lho..)

aku juga sukaaa banget ama Breaking Dawn..
Gak terduga..Full of surprise(s)..mengharukan..
dan pastinya,, kerrreeennn!!! 1oo kali kerrreeennn bangeetttt!!!

aku aja sampai..(hampir) nangis, untungnya cuma berkaca-kaca..
you know,, waktu mereka mau ..... sama keluarga Volturri..
ikut deg-deg-an mbak...

aku jadi ribut sendiri...

hhhhh!!!!

intinya,, steph meyer bener-bener ngasih yang terBAIK buat Twilighters..

buat yang baca aja,, klo sempet,jangan lupa baca Breaking Dawn ya..

ditanggung nggak nyesel..

hhehehee.. :)

ps :pesan ini nggak disponsori siapapun lho..! :)
aku juga setuju sama kamu steph, dulu pas pertama kali baca twilight itu aku lama bacanya bukan karena ceritanya ga menarik, tapi karena bahasanya bertele-tele. Banyak temen-temenku bilang karena buku itu terjemahan, tapi setelah aku baca english versionnya juga sama aja tuh...
Aduh.. kalo baca new moon, aku antara sebel sama kasian sama bella itu steph. Bahkan ketika kemaren itu aku baca ulang new moon (aku biasanya baca ulang buku-buku sebelumnya sebelum lanjutannya terbit)aku gag mau baca bagiuan bella ditinggal Edward, langsung loncat ke Bagian Bella nyusul Edward.
100% agree with u steph, Breaking Dawn itu punya konflik yang bikin surprising. Aku dulu heran sama J.K Rowling yang Imajinasinya Luar biasa. Dan sekarang hal seperti itu juga yang kurasakan sama Stephenie Meyer (Juga Stephanie Zen *LOL)
Eniwei, kamu pakai N95 kah? aku mau nanya2 dong kalo iyya...
Anonymous said…
Steph, aku masih berjuang untuk baca breaking dawn. Tebelnya itu lho, gila banget ;-) Tapi aku juga setuju, biarpun bertele-tele, tapi aku suka cerita ini! dan ya, aku setuju lagi, aku berasa Bella terlalu... gimana ya... lama-lama annoying gitu! Tapi Edwardnya, top banget!
Stephanie Zen said…
nerin: halo, salam kenal ya :) hehe bener banget, yg baca Breaking Dawn dijamin gak nyesel! banyaaaak kejutan-kejutan yang nggak diduga sebelumnya. apalagi pas bab Tak Ada Kata yang Sanggup Melukiskannya *eh bener kan ya judul babnya ini?* hehehe

ajeng: kayaknya "bertele-tele" emang udh jadi ciri khasnya stephenie meyer ya jeng? ;p iya pas New Moon aku kasian sm bella, tp juga sebel, krn dia kok "nyebelin" gt hehe. wauuw thanks bgt! kayaknya namaku masih jauh di bawah steph meyer, tp moga2 sumday bs sesukses dia, amiin. iya jeng, aku pake N95, boleh bgt klo mau nanya2 :)

ci rina: pelan-pelan aja ci, dijamin gak nyesel kok klo udh kelar baca :) hehe, kayaknya memang bella udh diciptakan "annoying" gt yaa, biar lebih "hidup" karakternya..
Sama kak, aku juga nangis waktu baca Edward ninggalin Bella sendiri di New Moon. Aku juga udah baca Breaking Dawn-nya, kereeeeeenn!!

Awal aku baca, aku ngerasa gak sanggup lho kak baca buku yg tebelnya ngalah-ngalahin buku matematikaku itu (yg tebelnya aja udah amit2 hehehe)
Tapi ternyata dalam 1 minggu aku selesai bacanya ^^

I love Twilight Saga ^_^!
Well, terus terang wa sama sekali gk baca Twilight, yg 1-3. Wa lgs baca Breaking Dawn

Alasannya: Wa penasaran ceritanya Jacob. Kasihan bgt serigala yg satu ini... Wkt wa tau pasangannya itu anak dari cewek yg dicintainya, wa lgs berasa romantissssss bgt.... Lgs baca Breaking Dawn, gk peduli gk ngerti siapa itu Emmet, Alice, Jasper ====>(belakangan baru tau wkt mendengar penjelasan teman wa...)
ikagema said…
setujuuu..
walopun breaking dawn setebel dosa (hahaha) tapi ga rela waktu ceritanya harus berakhir.
ternyata ga cuma aku aja yg ngerasain perasaan2 itu waktu baca buku-bukunya .merinding baca twilight saga..
Stephanie Zen said…
bibi: banyak yang kurang suka New Moon karena porsi cerita Jacob dsitu lebih besar dibanding Edward, tapi aku suka2 aja tuh New Moon. malah menurutku ini seri Twilight yang paling "memeras" perasaan, terlepas dari bertele-telenya stephenie meyer itu hekeke.. iya, walaupun tebeeeel, BD emang keren bgtttt yaaa? x)

maggie: waaah ada yang bocorin ceritanya di sini! hehehehe :p coba baca buku 1-3 nya deh, nggak kalah bagus sm BD kok :)

ika: iya, aku juga gak rela ka waktu sampai di halaman terakhir.. nggak ikhlas ceritanya habis, gitu.. pengen tau kelanjutan cerita jacob dan ren... ups! nggak mau bocorin ah sama yang belum kelar baca hehehe :p

Popular posts from this blog

Pindahan #2: Putus

Nggak, saya nggak putus. Lha mau putus sama siapa? Okay, selamat datang kembali di blog post series Pindahan! Buat yang belum baca part 1-nya, sila dibaca di sini ya, biar nggak bingung saya ngoceh tentang apa. Lanjuttt! Untuk pindahan kali ini, saya memutuskan nggak pakai jasa mover alias tukang jasa pindahan. Kenapa? Karena selain barang saya nggak banyak-banyak amat, pakai mover di sini juga lumayan mahal, bisa $70 - $100. Mending duitnya dipake buat beli baju baru . Nah, resiko nggak pakai mover adalah, saya harus mau pindahin barang saya sedikit demi sedikit dari rumah lama ke rumah baru. Rutinitas saya tiap pagi selama seminggu belakangan kira-kira begini: tiap pagi ke kantor bawa gembolan dua travel bag atau satu koper --> Dilihatin dan ditanyain sama orang-orang sekantor, "Wah, you're flying back home, ah?" --> I wish --> Kerja membanting tulang demi sepetak kamar sampai kira-kira jam 7 malam --> Gotong-gotong gembolan ke rumah baru. Asal ta

Ziklag

Beberapa hari yang lalu, saya lagi baca One Year Bible Plan, waktu roommate saya ingatin untuk bayar uang kost. FYI, we rent a unit of HDB (sebutan untuk rumah susun di Singapore) here, consists of three bedrooms, and one of those rooms has been vacant for a month. We’ve been trying our best in order to find a housemate, but still haven’t found one yet. Nah, berhubung saya dan roommate saya nyewa satu unit, konsekuensinya adalah kalau ada kamar yang kosong, kami yang harus nanggung pembayarannya. Haha, finding a housemate is frustating, and paying for a vacant room is even more! :p But then, we have no choice. Jadi, waktu roommate saya ingatin untuk bayar uang kost (karena memang udah waktunya bayar), I went downstair to withdraw money from ATM (di bawah rumah saya ada mesin ATM, lol!). Waktu habis ngambil uang, saya cek saldo, dan… langsung mengasihani diri sendiri, wkwk. Ironis sekali bagaimana sederet angka yang terpampang di monitor mesin ATM bisa mempengaruhi mood-mu, ya? :p N

5566

Tahu grup 5566 *a.k.a double-five double-six , five-five six-six , or u-u-liu-liu * nggak? Itu lhoo… yang dulu pernah main serial drama Asia yang judulnya My MVP Valentine . Yang personelnya Tony Sun , Rio Peng, Zax Wang, Jason Hsu , sama Sam Wang. Nah, kemarin saya bongkar-bongkar kamar , dan… voila! Ketemu VCD karaoke lagu-lagu mereka! Terus iseng gitu kan nyetel di laptop, ehh... taunya masih bagus ! Dan hebringnya lagi, saya masih hafal kata-katanya! Tau deh pronounciationnya bener apa nggak, sudah dua tahun saya nggak menyentuh bahasa Mandarin sih Ahh... jadi kangen masa-masa nonton My MVP Valentine dulu. Jaman saya cinta-cintaan sama si mantan yang mirip salah satu personel 5566