Skip to main content

Wedding Chapel

Saya pergi liburan ke Bali tanggal 13-17 April lalu, bareng teman-teman saya: Ko Fenry, Ce Eka, Argha, dan Ester.

Nah, profesi Ce Eka adalah dekorator wedding. Ngerti kan, yang dekor tempat untuk resepsi pernikahan gitu. Waktu di Bali, ada klien yang telepon, pengen weddingnya didekor sama Ce Eka, dan minta lokasi weddingnya disurvei dulu, yaitu di Ayana Resort and Spa (dahulu Ritz Carlton) di kawasan Jimbaran.

Kebetulan, saya udah penasaran banget pengen lihat Rock Bar di Ayana, yang konon, menurut komporan The Sobbies alias Sandra dan Dessy, bagusnya nggak ketulungan. Jadi, hari Jumat pagi tanggal 15 April, kamipun meluncur ke sana.

Sampai di Ayana, beresin urusan kerjaan duluan, kami langsung menuju ke chapel, yang terletak di atas tebing dan langsung menghadap laut. Chapelnya cantik, tapi, menurut saya, nggak terlalu istimewa.

Yang luar biasa adalah... pemandangannya.

Gosh, birunya langit sewarna dengan birunya laut. Di kejauhan, kedua ciptaan Tuhan itu seolah menyatu. Aduh, bahasanya sampai jadi putis begini hehehe. Nih, sedikit foto dari Ayana, mulai dari bentuk chapelnya, interiornya, dan pemandangan yang terhampar di hadapannya :)



Ini Ester dan saya :)


Setelah foto-foto dan survey, eeh Ce Eka dapat kabar dari si calon pengantin bahwa ternyata chapel Ayana sudah full-booked untuk tanggal yang dia inginkan, jadi lokasi pernikahan pun dipindahkan ke... Conrad Hotels and Resorts di Tanjung Benoa.

Capcus!

Sampai di Conrad, kami juga langsung menuju ke chapelnya, yang bernama Infinity Chapel. Bentuknya unik sekali, segitiga asimetris, dan terletak di atas kolam buatan, dengan pemandangan ke arah laut. Cantik!

Ini foto-foto dari Infinity Chapel di Conrad Hotels and Resorts di Tanjung Benoa.



Secara bentuk chapel, saya lebih suka yang di Conrad, tapi kalau disuruh memilih pemandangan, tentu saja Ayana juaranya ;)

Oya, setelah foto-foto Bali ini di-upload, cukup banyak teman yang komentar di foto chapels, dan ada satu teman yang menyinggung tentang chapel Blue Point Bay Villas di Uluwatu. Karena penasaran, saya pun googling tentang chapel itu, dan menemukan beberapa fotonya, here they are:



Those three chapels are sooo lovely, aren’t they? ;)

Tapi, kalau saya nih ya, jika suatu hari nanti menikah, saya tetap ingin menikah di gereja saya sendiri, tempat di mana saya bertumbuh dan melayani, meski di sana nggak ada pemandangan laut dan langit yang luar biasa seperti di Ayana, Conrad, atau Blue Point itu, huehehe.

Well, just wanna share the stories :)

Oya, yang mau main-main ke situs Ayana, Conrad, atau Blue Point, silakan ya! :D

PS: photos at Ayana and Conrad taken by Argha.

Comments

wuihhhh chapelnya keren2 ya Steph. *mupengggggg* :)
Stephanie Zen said…
iya Ci, baguuuus :)
Ms Mushroom said…
wih bagus banget chapelnya ... kaya' iklan GIV ya ? eh atau emang iklan GIV ? hehehe ... nanti Steph nikah disini juga ya ? :p

Popular posts from this blog

5566

Tahu grup 5566 *a.k.a double-five double-six , five-five six-six , or u-u-liu-liu * nggak? Itu lhoo… yang dulu pernah main serial drama Asia yang judulnya My MVP Valentine . Yang personelnya Tony Sun , Rio Peng, Zax Wang, Jason Hsu , sama Sam Wang. Nah, kemarin saya bongkar-bongkar kamar , dan… voila! Ketemu VCD karaoke lagu-lagu mereka! Terus iseng gitu kan nyetel di laptop, ehh... taunya masih bagus ! Dan hebringnya lagi, saya masih hafal kata-katanya! Tau deh pronounciationnya bener apa nggak, sudah dua tahun saya nggak menyentuh bahasa Mandarin sih Ahh... jadi kangen masa-masa nonton My MVP Valentine dulu. Jaman saya cinta-cintaan sama si mantan yang mirip salah satu personel 5566

Saya = Manohara?

Kemarin senyam-senyum karena baca wall dari Titish ini: Hihihi.. walaupun ada kata "agak"-nya, tapi teteeep saya merasa tersanjung sekali lho udah dibilang mirip sama Manohara *asal ga mirip nasibnya aja * Anyway, inilah tampang Manohara, emang mirip saya ya.. Berarti, saya nggak boleh jalan-jalan ke Malaysia nih, apalagi ke wilayah Kelantan, kan bahaya kalau Tengku Fakhry ngeliat terus naksir saya.. PS: buat yang nggak tau Manohara itu siapa, baca koran deeeh

FTV Brondong Lover

Kemarin baru dapat update dari SinemArt, FTV yang diangkat dari novel saya, Brondong Lover, udah selesai shooting! Sekarang FTV itu lagi dalam proses editing, lalu setelah ini bakal ditawarkan ke statiun-stasiun TV. Dan JANGAN TANYA kapan dan di stasiun TV mana FTV itu bakal ditayangin, karena saya juga belum tau Untuk pemain di FTV itu sendiri, so far saya juga cuma tau dua pemeran utamanya. Nasha, si tokoh utama dalam Brondong Lover, diperankan Pevita Pearce . Pevita adalah cewek blasteran Banjarmasin-Inggris, yang sebelumnya pernah main bareng Richard Kevin dalam film Lost in Love. Saya suka Pevita, karena di imajinasi saya tokoh Nasha juga mirip-mirip Pevita gini sih. Dan dari segi umur juga Pevita sebaya Nasha (Pevita aslinya berumur 16 tahun, sementara Nasha di buku saya berusia 18, nggak jauh-jauh amat lah bedanya) Terus, pemeran Dave, si brondong nyolot adalah Kevin Julio . Lucunya, nama panjang Kevin Julio kan Kevin Julio Chandra, sementara nama lengkap Dave itu Reynaldo D