smooth ZENsations

Senengnya melihat idola saya ada di majalah GADIS ! Cuma seiprit artikelnya, ngga sampai satu halaman, tapi tak apa lah Udah dibela-belain beli ni majalah buat dapet artikelnya, hehe... Thanks to Anas buat inponya

Beberapa hari lalu saya baca Manna Sorgawi , dan menemukan cerita renungan yang bageeeuus sekali Ini saya post-kan di sini yaa… Laki-laki yang berprofesi sebagai tukang cukur kerajaan suatu hari melewati hutan. Di balik sebuah pohon, ia mendengar suara, “Maukah kamu memiliki tujuh buah guci berisi emas ?” Tanpa berpikir panjang, tukang cukur itu berteriak kegirangan , “Ya, saya mau!” Suara itu berkata lagi, “ Pulanglah , dan engkau akan menemukan tujuh guci berisi emas di rumahmu.” Begitu senangnya, tukang cukur itu segera berlari ke rumah, dan benar ia menemukan tujuh guci berisi emas . Tapi, ketika ia memperhatikan, ternyata ada satu guci yang hanya berisi setengah , sedangkan yang lainnya berisi penuh dengan emas. Dalam hatinya segera timbul keinginan untuk mengisi penuh guci yang berisi setengah itu dengan emas. Ia pun mengumpulkan semua perhiasan milik keluarganya dan memasukkannya ke dalam guci itu, namun guci tersebut tetap berisi setengah . Ia berusaha mengh

Dunia emang udah benar-benar gila . Kemarin malam, saya nggak bisa tidur *yah, karena siangnya udah tidur selama 6 jam , haha! *, dan akhirnya duduk mantengin berita di Indosiar . Terus, tau-tau news anchornya bilang gini, “Pernahkah Anda membayangkan acara berita di TV dengan pembaca berita yang tanpa busana ? Di Kanada, ada acara berita semacam ini, yang bernama Naked News .” Hah??? Terus scene berganti dengan acara berita Kanada itu. Pertamanya, ditayangkan seorang news anchor cewek yang membacakan berita tentang pemudaran perdana film Spiderman 3 , dan dia cuma pake *maap nih yaa* bra en CD ! Dannn... seiring dia membacakan berita, tiba-tiba dia mencopot CD-nya !!! Sinting! *adegan ini disensor oleh Indosiar pake mode bureng-bureng, of course!* Dan seakan itu belum cukup , sambil terus membacakan berita, dia mencopot bra-nya ! Omigod!!! Lalu, scene berganti dengan tiga orang cewek * yang juga tanpa busana

Peter Parker, alias Spiderman , berencana untuk melamar Mary Jane Watson , pacarnya. Dan dia terharu banget waktu Aunt May memberikan cincin tunangannya sewaktu dilamar Uncle Ben dulu. Peter pun berencana membuat lamarannya berkesan dengan memesan tempat di restoran Prancis yang sangat mewah. Sayang, Peter masih dikejar-kejar Harry Osborn , yang mengira Peter membunuh ayahnya. Cincin untuk melamar Mary Jane nyaris hilang saat mereka bertarung. Tapi nggak disangka, Harry terjebak senjatanya sendiri , yang menyebabkan dia terluka dan kehilangan ingatan akan kejadian yang baru-baru ini dialaminya. Dia bahkan lupa dendamnya pada Peter! Sepertinya semua bahagia, sampai ketika Mary Jane mendapat kritik di koran-koran atas perannya di teater, dan dia jadi gampang marah . Selain itu, Peter juga menyadari bahwa pembunuh Uncle Ben ternyata bukan orang yang dikejarnya dulu. Pembunuh sebenarnya ini, yang bernama Flint Marko , kabur dari penjara dan tanpa sengaja mengalami mutasi genetis

Penulis: Ninit Yunita Penerbit: Gagas Media , 2007 Harga: Rp. 25.000 ,- Rere benar-benar cocok sebagai titisan Imelda Marcos , ex First Lady Filipina, yang adalah penggila sepatu . Kalau udah melihat yang namanya sepatu, sandal, atau apalah namanya yang berujung pada alas kaki , Rere langsung kalap . Selain itu, Rere juga sangat peragu . Untuk mengambil keputusan-keputusan kecil saja, dia harus berpikir sangat lama . Dan ini juga yang membuatnya ’keduluan’ oleh Wulan , pacar dari mantan pacarnya, dalam hal membeli stileto emas . Rere kesal banget, dan menjuluki cewek itu sebagai si Pencuri Stileto . Kenapa saya beli buku ini? Karena melihat nama penulisnya . Yup, saya suka gaya menulis Ninit Yunita yang ringan, apalagi setelah saya baca bukunya yang lain, Test Pack . Sayang, rasanya Chocoluv ini nggak begitu bisa ’memuaskan’ hasrat membaca saya. Test Pack is much much better , baik dari segi cerita, humor-humor, maupun penokohannya. Plus: · Tokoh utamanya benar-benar satu ’sekte’